🦈 Burung Pemakan Ikan Lele

Bahkansaat kondisi terdesak, burung-burung ini pun akan memakan apa saja yang ditemukannya. 4. Tupai. Tupai termasuk hewan yang lincah dalam setiap pergerakannya. Hewan ini juga termasuk jenis hewan omnivora yang bisa memakan apa saja, seperti buah, biji, kulit kayu, katak, kepiting, dan sebagainya. 5. Meskipunikan lele tidak suka air jernih, kita tidak bisa memasukan sembarangan air ke dalam kolam. Hama biasanya binatang yang berang-berang, burung pemakan ikan, kucing, dll Adapun penyakit seperti virus dan bakteri. Pencegahan adalah dengan menggunakan semacam penghalang sehingga tidak ada hewan liar yang masuk ke kolam dan makan benih Selainprotein dan kalori, ikan lele juga memiliki kandungan sumber vitamin B12. Biasanya satu ekor ikan lele bisa mengandung sekitar 40 % asupan vitamin B-12 yang sangat diperlukan tubuh untuk setiap harinya. Oleh karena itu ikan lele ini sangat baik untuk dikonsumsi dan bisa menambah sumber energy pada tubuh. 7Burung Pemakan Ikan - Banyak orang bangga dengan kemampuan mereka sebagai pemburu. Pria dan wanita ini menghabiskan banyak waktu mengasah keterampilan mereka untuk melacak dan menangkap mangsa. Dari penggemar berburu ini, beberapa lebih suka mengadu keterampilan mereka dengan segala jenis ikan . 7 Burung Pemakan Ikan Baca Juga : 7 Burung Paling Berbahaya di [] BurungPemakan Ikan. Sep 10, 2021. Burung Pelikan, Si Pemakan Ikan - Bobo. Inilah Jenis Burung Pemakan Ikan dan Karakteristiknya. Jenis burung Pemangsa Ikan - Tips Budidaya Lele. Burung Pekakak Pemakan Ikan - Foto gratis di Pixabay. Kokokan laut - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. Burung Pelikan paruh besar Jenisikan lele untuk budidaya yang pertama adalah lele Mutiara. Lele Mutiara merupakan hasil biakan para peneliti di Balai Penelitian Pemuliaan Ikan (BPPI) Sukamandi, Subang, Jawa Barat. Jenis lele ini adalah hasil persilangan dari varietas lele Mesir, Paiton, Sangkuriang dan Dumbo yang diseleksi selama tiga generasi pada karakter pertumbuhan. GqtHi. Kita tahu bahwa banyak burung memakan ikan, tetapi dalam banyak hal jauh lebih mengesankan jika seekor ikan mampu memakan seekor burung. Seekor ikan menangkap seekor burung tampaknya jauh lebih sulit daripada seekor burung menangkap ikan. Ini tidak biasa, dan bagi kebanyakan ikan, burung hanya dimakan pada kesempatan langka. Namun hal itu memang terjadi di alam. Mari kita lihat delapan spesies ikan yang bisa memakan burung. Ikan-ikan Pemakan Burung Delapan spesies ikan ini telah didokumentasikan memakan anggota keluarga burung. Meskipun itu mungkin bukan bagian umum dari makanan mereka, itu bisa terjadi di alam liar. 1. Tombak Utara Ikan tombak utara northern pike memiliki distribusi holarktik di belahan bumi utara. Itu berarti mereka tinggal di Amerika Utara, Eropa, dan Asia di perairan utara yang dingin. Sebagai spesies ikan air tawar, mereka menyukai danau yang dalam dan sungai yang bergerak lambat. Mereka adalah pemangsa yang cepat dan agresif yang akan menyerang dan memakan apa saja yang dapat mereka masukkan ke dalam mulutnya. Mangsa mereka dapat mencakup burung dan bebek pada khususnya. Bila kebanyakan bebek dewasa terlalu besar untuk dimakan ikan tombak, itik adalah sasaran empuk saat mereka mendayung di sepanjang permukaan air. Tombak adalah ikan yang cepat dan kuat dengan gigi setajam silet, sehingga bebek kecil tidak punya banyak harapan untuk melarikan diri. Untungnya, tampaknya ikan tombak tidak secara aktif mencari mereka. Jika mereka berpapasan dengan satu itik, kemungkinan besar mereka akan memakannya, tetapi bebek bukanlah mangsa yang disukai. 2. Largemouth Bass Meskipun telah diperkenalkan ke berbagai belahan dunia, largemouth bass berasal dari Amerika Utara, mulai dari Meksiko utara hingga Kanada selatan. Mereka suka tinggal di daerah dengan banyak vegetasi atau struktur dalam air di mana mereka dapat bersembunyi dan menyergap mangsanya. Saat siap menyerang, ikan bas besar itu akan menerjang keluar dari tempat persembunyiannya dan membuka mulutnya lebar-lebar, menciptakan hisapan kuat yang menarik mangsa ke dalam mulutnya di mana dia akan ditelan utuh. Sama seperti ikan tombak, bebek dewasa terlalu besar untuk largemouth bass, tetapi itik adalah mangsa yang ideal, bersama dengan unggas kecil lainnya yang mendarat di air. Bass adalah predator yang sangat oportunistik. 3. Muskellunge Kerabat dekat ikan tombak yang asli Amerika Utara, muskellunge lebih besar dan lebih agresif daripada sepupunya. Muskellunge dapat tumbuh hingga bobot hampir 30 kg dan panjangnya hampir 2,5 meter. Seperti tombak, mereka menyukai sungai dan danau yang bergerak lambat di mana mereka dapat menyergap mangsanya, menggunakan kecepatan, kekuatan, dan giginya yang tajam untuk menangkap dan memakan ikan, hewan pengerat, dan burung. Spesies ini cukup besar sehingga tidak harus membatasi diri pada itik. Muskellunge dapat dengan mudah memakan bebek dewasa dan unggas air lainnya yang sudah dewasa. Sudah menjadi kepercayaan umum bahwa bebek merupakan bagian penting dari makanan mereka, tetapi hanya ada sedikit bukti yang mendukung hal ini. Bebek kemungkinan besar akan dimakan saat ada kesempatan, tetapi mereka bukanlah sumber makanan utama. 4. Lele Wels Predator terkenal ini adalah ikan air tawar terbesar di Eropa dan salah satu spesies ikan lele terbesar di dunia. Beberapa peneliti percaya mereka adalah sumber dari beberapa cerita rakyat tentang monster danau dan makhluk berbasis air lainnya. Mereka dapat tumbuh hingga lebih dari 3 meter panjangnya dan beratnya lebih dari 180 kg serta memiliki nafsu makan yang rakus. Lele wels telah diperkenalkan ke banyak sistem sungai yang bukan asalnya, dan itu termasuk sungai Seine di Prancis. Di sini, lele ini telah mengembangkan perilaku berburu yang unik dan sebelumnya tidak diketahui. Mereka menunggu di dekat tepi air sampai merpati mendarat dan minum, lalu menyergap burung dengan cara yang sama seperti buaya menyerang wildebeest di Afrika. Bagi ikan lele ini, merpati kemungkinan menyusun sebagian besar makanan mereka. 5. Taimen Taimen adalah kerabat besar salmon dan trout yang berasal dari Rusia, Mongolia, Asia Tengah, dan sebagian Cina. Ikan dewasa berbobot 27-30 kg dan panjang 1,8 meter, dan setidaknya satu spesimen mencapai hampir 2,1 meter dan beratnya 104 kg, dan ukuran yang lebih besar bukan tidak mungkin. Seperti salmonid lainnya, mereka adalah predator aktif yang memakan ikan lain. Karena ukurannya yang besar, mereka tidak terbatas pada memakan ikan. Hewan pengerat dan burung tampaknya menjadi bagian penting dari makanannya, meskipun mereka hanya dapat mengambil mangsa ini ketika mereka menjelajah ke dalam air. 6. Hiu Harimau Hiu harimau dapat ditemukan di perairan tropis dan beriklim sedang di seluruh dunia. Ini adalah salah satu spesies hiu terbesar, tumbuh hingga lebih dari 4,8 meter panjangnya. Dinamakan demikian karena garis-garis gelap di sepanjang sisi tubuh mereka, ikan besar ini telah dijuluki sebagai tempat pembuangan sampah di laut karena kecenderungan mereka untuk memakan apa saja, bahkan benda-benda seperti plat nomor dan sampah lain yang tidak terlihat seperti makanan alami mereka. Hiu harimau adalah salah satu dari sedikit spesies yang berburu dan memakan penyu, menggunakan rahang besar dan gigi seperti gergaji untuk merusak cangkangnya. Mereka adalah salah satu predator paling oportunistik di dunia, siap memakan apa pun yang mereka temukan. Mangsanya mencakup setiap dan semua burung laut yang mereka temukan beristirahat di permukaan air. Camar, elang laut, dan pelikan sering menghabiskan sebagian besar waktunya jauh dari pantai dan harus beristirahat mengambang di permukaan, di mana hiu harimau dapat dengan mudah menangkapnya. 7. Kod Murray Ikan kod Murray, yang sebenarnya bukan kod sejati, adalah predator air tawar besar yang menghuni sungai-sungai di tenggara Australia. Penampilannya mirip dengan grouper atau bass, dan dapat tumbuh hingga ukuran besar. Ikan dewasa dengan berat lebih dari 115 kg dimungkinkan, dan ikan sebesar itu dulunya sangat umum sebelum mereka ditangkap secara berlebihan. Ikan ini adalah predator puncak di lingkungannya dan memakan hampir semua hal. Ikan, kadal, dan ular semuanya adalah makanannya. Mereka telah didokumentasikan memakan bebek dan burung kormoran, yang semuanya adalah unggas yang cukup besar untuk dimakan ikan. 8. Trevally Raksasa Sebagai anggota besar dari keluarga jack yang mendiami perairan tropis Indo-Pasifik, trevally raksasa sangat populer di kalangan olahragawan karena kecepatan dan kekuatannya, yang membuatnya sangat menantang untuk ditangkap. Tumbuh sekitar 1,6 meter panjangnya dan berat 80 kg, mereka biasanya merupakan predator puncak di lingkungan mereka, dan kecepatan sangat penting dalam membantu mereka menangkap ikan yang biasanya mereka buru. Di Farquhar Atoll di Seychelles, trevally raksasa telah didokumentasikan secara teratur berburu burung tern yang masih muda. Saat burung-burung ini belajar terbang, mereka sering jatuh ke air, di mana trevally dengan cepat berkumpul dan menelan mereka bulat-bulat. Nakama Aquatics – Sejak dahulu kita mengenal lele hanya sekedar lele biasa yang dimakan entha digoreng atau dipecel di warung-warung. Tapi seiring waktu kita juga jadi mengenal bahwa lele itu banyak macam dan jenisnya. Bahkan lele atau Catfish sering manyandang gelar ikan monster atau ikan raksasa karena memang dari segi ukuran, ikan ini besar banget. Salah satunya adalah ikan Wels Catfish yang merupakan jenis ikan Catfish salah satu yang terbesar. Dan yang paling fenomenal adalah video Youtube yang menampilkan ikan ini memakan burung merpati. Itu benar-benar definisi monster sih. Makanya jangan heran ia mendapat gelar sebagai ikan lele raksasa pemakan burung. Oh iya, selain Wels Catfish, ia juga punya nama lain yaitu European Catfish dan juga Sheatfish. Klasifikasi Ilmiah Kingdom Animalia Filum Chordata Kelas Actinopterygii Ordo Siluriformes Famili Siluridae Genus Silurus Spesies S. glanis Nama Latin/Ilmiah Silurus glanis Bentuk Fisik Wels Catfish punya bentuk yang khas yaitu cenderung melonjong dan memanjang, beda dengan Red Tail Catfish atau ikan Keting yang cenderung menggemuk atau agak bantet. Wels Catfish bisa terlihat jelas bahwa tubuhnya tidak bersisik dan tertutup lendir. Dengan kekuatan tubuh bagian atas yang kuat serta ekor yang rata ke samping, ia siap berburu di tengah kejamnya alam liar. Ikan Wels Catfish punya sirip punggung keci yang terdiri dari satu tuang belakang dan 4-5 jari lunak punggung, satu tulang belakang bagian dubur. Selain itu ikan ini juga punya jari dubur lunak sebanyak 83-95 serta sirip ekor dengan jari lunak sebanyak 17. Uniknya, dari segi warna, ikan Wels Catfish dibagi menjadi dua. Ketika ia berada di air yang jernih, maka itu akan membuat Wels Catfish punya warna hitam di tubuhnya. Sedangkan ketika ikan ini berada di air yang keruh, tubuhnya akan cenderung berwarna hijau-coklat. Sedangkan bagian bawah tubuhnya selalu berwarna kuning pucat hingga putih. Julukannya sebagai lele raksasa bukan sesuatu yang berlebihan apalagi clickbait, karena memang ikan ini bisa tumbuh cukup besar dan jumbo. Ikan Wels Catfish bisa tumbuh sampai sebesar 300 cm alias 3 meter panjangnya dengan berat hingga 150 kilogram. Wah memang gila ya ikan yang satu ini. Penyebaran wilayah Berbicara soal penyebaran wilayah, Wels Catfish berasal dari Eurasia, yang mana termasuk perairan drainase Laut Utara, Baltik, Hitam, Kaspia, Aral, dan Laut Aegea yaitu sebuah wilayah yang membentang di Eropa Tengah dan Timur dari Jerman dan Polandia hingga Asia Barat dan Tengah. Bisa dibilang “jagoannya eropa” nih. Makanan Ikan Wels Catfish yang menyandang sebagai salah satu ikan air tawar raksasa, tentu punya menu makan yang tidak biasa. Seperti kebanyakan ikan tipe bawah lainnya, ia memakan cacing annelid, gastropoda, serangga, krustasea, dan ikan. Sedangkan ketika ikan Wels Catfish sudah berukuran lebih besar akan memakan katak, tikus, tikus bahkan burung air seperti bebek dan dapat menjadi kanibal. Yang paling fenomenal dari ikan ini, ia bisa memakan burung merpati seperti yang bisa kamu lihat sendiri di Youtube pada channel Animal Wire. Ia termasuk ikan predator nokturnal. Artinya ia akan berburu ketika malam hari dan aktif mencari mangsa dengan menu makan tersebut. Sedangkan saat siang hari, ia cenderung mager alias pasif. Habitat & Karakteristik Wels Catfish umumnya merupakan ikan bentik, artinya ikan lele yang satu ini paling sering ditemukan di dekat dasar perairan. Ia mendiami berbagai jenis habitat, mulai dari sungai yang ukurannya besar, danau, backwaters, dataran banjir, saluran irigasi, kolam, hingga bahkan payau perairan wilayah pesisir. Wels Catfish termasuk ikan yang penyayang anak, hal itu terbukti ia sering berperan sebagai tempat pengasuhan anak, dan pejantan menjaga kelompok telur yang menempel pada akar pohon berkayu dan makrofita yang terendam di riparian mencapai dan dataran banjir Copp et al., 2009. Temperamen Dalam dunia pemancing, ikan ini terkenal akan keagrsifannya. Jadi ketika kamu memeliharanya di akuarium sebaiknya kamu berhati-hati, bukan kamu yang berhati-hati, tapi nasib ikan kamu yang lain. Misal kamu membuat semacam Comtank atau Community Tank dimana menggabungkan Wels Catfish dengan ikan-ikan lainnya, hal yang harus diperhatikan adalah ukuran tubuhnya. Kamu harus pastikan kalau ukuran tubuh ikan lain sepadan atau kalau bisa ebih besar sedikit. Hal itu mencegah ikan Wels Catfish mencaplok ikan-ikan lainnya. Untuk meminimalisirnya lagi, kamu bisa tambahkan tempat sembunyi dan tank yang benar-benar luas. Sehingga kemungkinan Wels Catfish berinteraksi dengan ikan lainnya akan semakin jarang. Belakangan ini, burung hantu menjadi hewan peliharaan yang disukai banyak orang. Bentuk cantik dan perilakunya yang tenang membuat orang tertarik memeliharanya. Bagi Sedulur yang berminat memilikinya, pahami terlebih dahulu apa makanan burung hantu. Seperti yang Sedulur tahu, burung hantu merupakan hewan yang aktif pada malam hari. Hewan ini termasuk dalam jenis burung pemakan daging atau sering disebut karnivora. Uniknya, makanan burung hantu bisa berbeda-beda untuk tiap jenisnya. Jadi, Sedulur harus menyesuaikan dengan kebutuhan dan jenis burung hantu. Tidak usah khawatir, berikut contoh makanan burung hantu sesuai jenisnya yang bisa diberikan. Yuk, langsung cek! BACA JUGA Tips Perawatan Burung Ciblek Gunung dengan Kisaran Harganya 1. Makanan burung hantu celepuk reban Greeners Burung hantu jenis celepuk reban ini cukup banyak ditemui di Indonesia. Habitatnya tersebar di kawasan Sumatra, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Selain itu, burung hantu ini juga ada di negara Filipina. Celepuk reban menjadi salah satu spesies burung hantu yang berukuran tubuh kecil. Adapun jenis makanan burung hantu celepuk reban yaitu anakan tikus, ulat hongkong, dan serangga seperti jangkrik. 2. Makanan buffy fish owl eBird Sama seperti celepuk reban, burung hantu ini banyak dipelihara di Indonesia. Sifatnya mudah beradaptasi dengan lingkungan serta bersahabat baik dengan manusia. Tentunya orang-orang makin senang memeliharanya. Sesuai namanya, makanan favorit burung ini adalah ikan, terutama ikan lele. Enggak cuma ikan lele, buffy fish owl juga senang memakan tikus putih, anak ayam, dan burung pipit. 3. Makanan burung hantu serak jawa Jalak Suren Net Burung hantu serak jawa dikenal juga dengan nama barn owl. Ciri khas burung hantu jenis ini terletak pada bagian wajahnya yang unik. Di sektor pertanian, burung hantu serak jawa sering digunakan sebagai pengendali hama tikus. Sebab, diketahui makanan burung hantu bernama latin tyto alba ini berupa anak tikus, tupai, kelinci, burung kecil, dan kelelawar. Selain itu, burung hantu tyto alba juga kerap mengkonsumsi anak ayam atau daging yang masih segar sebagai santapannya. Nah, saat memberikan makan, sebaiknya perhatikan ukuran makanannya agar dapat tertelan dengan baik. BACA JUGA 13 Spesies Burung Punai, Si Merpati Cantik dengan Mitosnya 4. Makanan burung hantu beluk jampuk Greeners Selanjutnya burung hantu eagle owl yang juga kerap disebut sebagai burung hantu bubo sumatranus atau beluk jampuk. Jenis burung hantu ini memiliki ciri khas berupa bentuknya yang mirip seperti elang putih. Selain itu, burung hantu beluk jampuk juga memiliki ciri khas yang membuat daya pikatnya makin meningkat di kalangan penggemar burung hantu. Beluk jampuk terlihat seolah mempunyai alis pada bagian matanya. Burung hantu beluk jampuk dinilai cukup sulit untuk dipelihara. Alasannya karena tingkat stresnya lebih tinggi ketimbang jenis lainnya. Maka dari itu, pemilihan makanan burung hantu ini tidak boleh asal. Beberapa makanan yang cocok diberikan untuknya yaitu burung puyuh, katak, kadal, kepiting kecil, kelelawar, tikus, dan anak ayam. 5. Makanan burung hantu salju Treehugger Populer berkat kemunculannya di film Harry Potter, burung hantu salju punya ciri khasnya tersendiri. Bulunya didominasi warna putih seperti salju dan tatapannya sangat tajam. Jenis burung ini sebenarnya cukup langka di Indonesia dan jarang ada yang memeliharanya. Hal ini disebabkan perbedaan habitat yang kurang cocok. Burung hantu salju terbiasa dengan hawa dingin, sedangkan di Indonesia memiliki musim tropis dan cuacanya cukup panas. Makanan favoritnya pun sedikit berbeda dengan yang lain, yaitu ikan. Namun, tenang saja, makanan seperti anakan tikus dan burung kecil masih bisa diberikan kepada burung hantu salju apabila Sedulur tertarik untuk memeliharanya. BACA JUGA Mengenal Fungsi Ekor Burung Beserta Penjelasannya 6. Makanan bay owl Flickr Burung hantu ini memiliki ciri khas sangat mencolok yaitu warna merah pada kelopak matanya. Selain itu, bay owl juga sangat aktif pada malam hari untuk berburu makanan. Adapun makanan burung hantu liar bay owl yaitu tikus dan ayam. Jika Sedulur ingin memeliharanya, serangga seperti belalang atau jangkrik dapat menjadi makanan anakan burung hantu ini. Setelah cukup dewasa, mulai berikan tikus atau daging ayam. 7. Makanan brown hawk owl Canon Global Brown hawk owl atau burung hantu punggok cokelat adalah salah satu jenis yang memiliki ukuran sedang dan tubuhnya didominasi warna bulu kecokelatan. Penampilan burung hantu jenis ini mirip seperti elang dengan warna gelap dan matanya bulat cokelat. Perlu diketahui, punggok cokelat adalah spesies burung dalam famili Strigidae. Burung ini tersebar luas mulai dari India, Asia Tenggara, hingga ke Cina Selatan. Selain itu, habitatnya juga ada di Kalimantan, Jawa, dan Palawan, FIlipina. Perihal makanan, punggok cokelat bisa mengonsumsi daging dari berbagai jenis hewan, antara lain tikus, kepiting, kelelawar, capung, dan kadal. 8. Makanan spotted wood owl DiBird Spotted wood owl umumnya tinggal di daerah terpencil yang sudah tidak berpenghuni seperti rawa-rawa dan hutan bakau. Burung hantu yang memiliki nama latin Strix seloputo ini juga menempati area terbuka yang cukup luas, misalnya tepian hutan, pinggir pantai, perkebunan, atau taman-taman di permukiman. Spotted wood owl memiliki bentuk wajah bulat dan bulunya berwarna cokelat tua. Warna paruhnya abu-abu hampir hitam kehijauan. Bagian kepalanya berwarna cokelat dan bulu keemasan dilengkapi corak bintik putih hitam menyerupai batang di bagian tengkuknya. Seluruh bagian atas tubuhnya berwarna cokelat kemerahan corak putih dan bermata hitam. Perihal makanannya, burung hantu ini suka memakan tikus putih. Namun, Sedulur bisa memberikan daging-dagingan lainya seperti daging ayam. Cukup sesuaikan ukurannya agar makanan tertelan dengan lancar. BACA JUGA 13 Jenis Burung Kolibri Terbaik di Indonesia yang Cantik Banget! 9. Makanan beluk watu jawa Igottera Burung hantu beluk watu jawa adalah salah satu jenis asli endemik Indonesia. Jenis ini memiliki ukuran lumayan kecil, panjangnya hanya mencapai 24 cm saja. Warna bulu burung ini dominan merah bata dengan mata berwarna cokelat keemasan. Bentuk paruhnya sangat runcing berwarna hijau. Beluk watu jawa biasa tinggal di hutan dataran rendah yang hangat. Burung hantu ini menyukai jenis makanan jangkrik dan burung anakan. Jenis burung seperti burung puyuh atau pipit bisa menjadi makanan beluk watu jawa. 10. Makanan celepuk merah Pinterest Celepuk merah dikenal juga dengan reddish scops owl dan memiliki nama latin otus rufescens. Jenis burung hantu ini termasuk berbadan kecil. Panjang tubuhnya hanya sekitar 15—18 cm, dengan rentang sayap 127—137 cm. Bulu celepuk merah berwarna cokelat kemerahan. Jika dilihat dari arah depan, burung ini seperti memiliki 2 buah daun telinga yang tegak ke atas. Namun, itu bukanlah daun telinga, melainkan bulu kepala yang berdiri tegak. Sama seperti burung hantu beluk watu jawa, celepuk merah bisa diberi makanan berupa serangga. Burung ini sangat menyukai serangga seperti jangkrik atau belalang. Nah, itu dia beberapa makanan burung hantu sesuai jenisnya. Semoga bisa menambah wawasan Sedulur tentang burung hantu, ya. Perlu diingat, beberapa jenis burung hantu di atas sudah sulit ditemukan atau terancam punah. Alih-alih memeliharanya, lebih baik biarkan mereka hidup bebas dan berkembang biak di alam. Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.

burung pemakan ikan lele